Jawaban atas reaksi dan gejala yang muncul tersebut adalah sederhana, karena yang disuntikkan adalah benar-benar terkandung zat vaksin. Adapun reaksi/ gejala yang muncul walau TIDAK SEMUA orang yang disuntikkan vaksinasi Covid harus muncul gejala/ reaksi, merupakan reaksi dari antibodi tubuh yang mulai bekerja beberapa saat setelah zat vaksin Covid-19 diinjeksikan ke tubuh.
Dan jangan lupa, bahwa orang yang hendak divaksinasi harus benar-benar dalam kondisi benar-benar sehat. Sebab bila ternyata saat hendak divaksinasi, orang tersebut ternyata sedang sakit maag berat, mual muntah/ diare dan tidak menginfokan ke petugas skrining dan dilakukan penyuntikkan vaksinasi Covid-19, bisa disimpulkan bahwa gejala sakit mual/muntah/ diare paska divaksinasi Covid-19 merupakan gejala sakit yang sudah eksis/ada sebelum divaksinasi dan bukan KIPI.
Untuk gejala sakit kepala, demam, nyeri badan cukup minum obat Parasetamol 500 mg, sebanyak 3 kali 1 tablet per hari, selama gejala masih dirasa. Disarankan banyak minum air putih.
Dan untuk gejala lemas yang dirasakan, cukup istirahat beberapa jam, makan yang cukup (bukan makan dengan porsi sedikit), minum air madu/ teh manis dan mengkonsumsi vitamin yang mengandung vitamin B complex. Dan besoknya mulailah melakukan aktivitas rutin sehari-hari walau rasa lemas masih sedikit dirasakan. Ayo semangat, jangan mengikuti rasa lemas yang timbul.
Tidak jarang, juga dilaporkan area bekas suntikan vaksinasi menjadi meradang dan bengkak. Tidak perlu kuatir dan panik, cukup dilakukan kompres dengan air hangat selama setengah jam, dilakukan 3 kali sehari, biasanya dalam 1 sampai 3 hari bengkak akan mengempis. Bila dalam 3 hari belum ada perubahan, segera kontrol ke dokter terdekat.
Tidak tertutup kemungkinan, paska vaksinasi Covid-19 menjadi didiagnosis sakit Covid, mengapa??
Karena kemungkinan besar orang tersebut sudah terpapar infeksi Covid-19, namun belum menimbulkan gejala sakit alias masih dalam masa inkubasi (mulai terjadinya infeksi sampai menimbulkan gejala sakit).
Alangkah baiknya bila kita tetap disiplin melakukan protokol kesehatan walau sudah divaksinasi, tidak bosan mengenakan masker 3 lapis (boleh masker Bedah/ KN 95/ N 95 atau masker kain 3 lapis), rajin mencuci tangan, menjaga jarak dan tidak bersentuhan fisik, menghindari kerumunan.
Sebab masih ada ancaman dari berbagai varian virus Covid-19 baru yang masuk ke Indonesia dari negara-negara di luar negeri.
Komentar
Posting Komentar
Kami sangat menghargai setiap kritik dan saran yang membangun dan mendorong kami melakukan perbaikan/perubahan sesuai ketentuan yang berlaku. Terima kasih